Manfaat SEO On Page dan Tips Penerapannya

Selamat malam, Junkeisea-ers. Bagaimana kabarnya junkeisea-ers semua? Semoga baikbaik, ya. Kali ini, aku ingin sedikit sharing tentang materi Bogspedia Coaching mengenai Basic SEO, khususnya manfaat SEO On Page dan bagaimana penerapannya. Wah, apaan yah itu? SEO dipercaya memiliki banyak manfaat dalam penulisan artikel dan terbukti ampuh menongkrongkan artikel di page one mesin pencarian.

SEO On Page untuk Artikel Page One

Waduh kedengarannya sangat menantang. Siapa sih penulis yang enggak pengen tulisannya nangkring di page one ya. Sebenarnya dalam hati kecil sih bukan itu ya, mungkin lebih ke agar tulisan lebih bermanfaat dan menyebar luas, kalau muncul di page one. Nah, salah satunya adalah dengan menerapkan SEO On Page.

Pengertian SEO On Page

SEO On Page merupakan teknik yang digunakan untuk mengoptimalkan website dari sisi tampilan artikel itu sendiri. Aku sendiripun belum terlalu jauh belajar SEO yang sebenar-benarnya, hanya dikulit-kulit saja. Sekilas kok kayaknya agak sulid.

Hal pertama yang kupikirkan untuk belajar SEO On Page adalah perlu ketelatenan untuk menyisir artikel dengan baik. Dan itu tidak selesai dalam lima menit seperti tahu bulat, sih, junkeisea-ers.

Manfaat SEO On Page

1. Meningkatkan Marketing

Sebagaimana keinginan para blogger untuk memunculkan artikel di halaman pertama mesin pencarian Google, lebih jauh lagi SEO On Page akan menaikkan brand awareness. Memang tujuan ini lebih bersifat komersiil karena tujuannya pembaca meakukan sesuatu/membeli produk dari apa yang kita tulis.

2. Tampilan Website lebih menarik dan profesional

Dengan adanya SEO On Page, akan membuat tampilan blog/website kita lebih menarik dan profesional karena rapi dan terstruktur untuk bentuk artikelnya.

3. Menaikkan traffic blog

Selain kedua manfaat di atas, manfaat lain adalah menaikkan traffic blog kita, karena banyaknya pengunjung yang mengunjungi blog kita. Lebih jauh lagi, ini akan bermanfaat bagi Page View (PV) blog.


Dalam artikel milik Mbak Marita, salah satu teknis untuk memudahkan kita dalam menyusun SEO On Page adalah dengan membuat tabel/matriks. Dari matriks tersebut akan kelihatan, artikel mana saja yang sudah terpublish dan terpasang SEO dengan sempurna, dan mana yang belum. Sepertnya menarik sih, ini, karena kita bisa mengukur sendiri sejauh mana kualitas artikel kita dari segi penerapan SEO On Page-nya.

Tips Penerapan SEO On Page

Ada beberapa tips dan trik untuk kit mulai menerapkan SEO On Page. Dari mulai penyusunan judul, permalink, deskripsi, paragraf pertama, hingga melakukan inspect url. Banyak ya, junkeisea-ers. Mari kita ulas satu persatu.

1. Judul

Penyusunan judul itu kalau aku sendiri sering kulakukan di akhir. Menurut tips penerapan SEO Blogspedia, harus ada keyword dalam judul. Selain itu, judul juga disarankan tidak terlalu panjang, maksimal 60 karakter saja.

2. Permalink

Permalink merupakan nama lain dari URL postingan atau halaman web yang dimasukkan ke dalam kolom web browser ketika kita ingin membuka tulisan. Nah, panjangnya disarankan tidak lebih dari 75 karakter, terhitung dari huruf paling depan seperti “h” dalam “https”. Keyword-pun juga harus ada disini Junkeisea-ers.

3. Deskripsi

Deskripsi yang dimaksud disini adalah meta deskripsi, kaimat yang muncul ketika sebuah artikel tampil di mesin pencarian. Keyword-pun juga harus muncul disini. Adapaun panjang artikel maksimal 155 karakter.

4. Paragraf Pertama

Tips berikutnya adalah keyword juga harus muncul di paragraf pertama. Yap, paragraf yang seringkali menentukan pembaca, mau lanjut baca sampai akhir atau tidak.

5. Stop Cara Jadul penulisan keyword

Dari materi Blogspedia aku akhirnya paham, dulu pernah ada masa ketika keyword harus ditulis secara Bold, Italic, dan Underline. Tapi sekarang tidak! Hahaa…

6. Paragraf Akhir

Selain dimunculkan di paragraf pertama, sang keyword juga harus muncul di paragraf akhir, Junkeisea-ers. Untuk bagian penutup, penulis biasanya membuat semacam kesimpulan atau penutup.

7. Jumlah Kata

Berapa kata yang paling efektif dalam penulisan blog agar bisa tampil di page one? Dari beberapa materi yang kubaca, belum ada patokan yang ngeuh tentang ini.

8. Mengoptimalkan Paragraf

Inti dari sebuah tulisan adalah paragraf. Nah disini disarankan untuk tidak terlalu banyak kalimat dalam paragraf. Tidak perlu terlalu panjang, cukup beberapa kalimat saja.

9. Heading

Jujur, soal per-heading-an ini kadang bikin gemes ya. Pengalaman memang membuat heading kadang nggak semudah yang dibayangkan, apalagi kalau dalam sebuah halaman harus runut semua. Mulai dari H1, H2, dan seterusnya.

10. Optimasi gambar

Sebagai penunjang artikel, gambar berperan penting sebagai penunjang SEO On Page sebuah artikel. Junkeisea-ers cobalah untuk tidak mengesampingkan Title dan Alt Image/Video dalam sebuah artikel ya, karena ini ternyata penting sekali.

11. Link pada artikel

Selain nulis nulis saja, syarat lain SEO On Page adalah adanya link. Link ini terbagi menjadi 2, yaitu external link dan internal link. External link merupakan link blog/website lain yang kita arahkan dengan kata kunci. Internal link merupakan link artikel lain dalam blog kita sendiri.

Tapi mengarahkan link ini tidak sekedar main taruh-taruh saja ya, Junkeisea-ers. Harus ada keterkaitan antara artikel yang kita arahkan.

12. LSI Keyword

LSI merupakan kepanjangan dari Latent Semantic Indexing (LSI) keyword. Jujur ini hal yang baaru sih, buatku sendiri. LSI merupakan semacam padanan kata dari keyword yang kita pilih dalam artikel kita.

13. Sharing pada media sosial yang dimiliki

Setelah tips 1 s.d. 12 kita terapkan, hal berikutnya adalah melakukan share artikel pada media sosial yang kita miliki. Misalnya kita memiliki platform Instagram, facebook, whatsapp, nah berikutnya adalah kita share pada platform tersebut agar pembacanya lebih banyak.

14. Inspect URL

Tips lain yang tak kalah penting adalah melakukan inspect URL. Namun, untuk bisa meakukan inspect URL ini kita harus memasang tools berupa Google Search Console terlebih dahulu, Junkeisea-ers.

Kesimpulan

Fyuh, banyak juga ya. Penerapan SEO On Page memang terkesan agak ribet, tapi mengingat banyak manfaat SEO On Page, tidak salah bagi kita untuk menerapkan SEO On Page dalam artikel kita. Jadi, mau nyoba yang langkah mana dulu nih, Junkeisea-ers?